Assalamualaykum Warahmatullahi Wabarakatuh saudaraku... Ridho ILAHI adalah harapan setiap muslim yang sadar bahwa itulah harta termahal yang pantas diraihsetiap insan.Tanpa ridho ILAHI ,hidup ini akan hambar, kering,tak dapat merasakan nikmat atas semua apa yang sudah ada di genggaman kita, beragam masalah silih berganti menyertai hidup kita. Harta berlimpah, makanan berlebih namun jika tidak ada ridhoNya, semua menjadi hambar. Tak tahu kemana arah hidup, merasa bosan dengan keadaan, seolah hari berlalu begitu saja, sangat cepat namun tanpa disertai dengan perubahan kebaikan hari demi hari. Serasa hidup hanya begini-begini saja... Rosulullah SAW. Bersabda yang maknanya: “Barangsiapa yang membaca : رضيت بالله ربا وبالإسلام دينا وبمحمد نبيا ورسولا (aku rela menjadikan Allah sebagai Rabb ku dan Islam agamaku serta Muhammad adalah nabi dan rosul) maka Allah berhak untuk meridhainya”. Namun harusnya kita mengerti konsekwensi dari apa yang diikrarkan, Tak hanya sekedar ucapan lisan belaka tapi juga menjadi realitas dalam sikap sehari-hari. Allah sebagai Robb yang kita ikrarkan berarti juga pasrah terhadap rencana dan pilihan-Nya, menerima dengan senang hati pahit getirnya kodrat yang dituliskan, dan menerima degan apa yang Allah karuniai. Senantiasalah dalam bingkai ketaatan pada-Nya, senantiasa menjaga apa saja yang diwajibkan dan menjauhi semua larangan-laranganNya. Sabar saat ditimpa musibah, bersyukur atas nikmat yang diberiakan, rindu untuk bertemu dengan-Nya, Taat dan ikhlas dalam menjalani ibadah, Berbersandar dan memohon pertolongan hanya pada-Nya.